Hari Bumi adalah hari pengamatan tentang bumi yang dicanangkan setiap tahun pada tanggal 22 April dan diperingati secara internasional.[1][2]Hari Bumi dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap planet yang ditinggali manusiaini yaitu bumi. Dicanangkan oleh Senator Amerika Serikat Gaylord Nelsonpada tahun 1970 seorang pengajarlingkungan hidup. Tanggal ini bertepatan pada musim semi di Northern Hemisphere (belahan Bumi utara) dan musim gugur di belahan Bumi selatan. PBB sendiri merayakan hari Bumi pada 20 Maret sebuah tradisiyang dicanangkan aktivis perdamaianJohn McConnell pada tahun 1969, adalah hari di mana matahari tepat di atas khatulistiwa yang sering disebutEkuinoks Maret.
Sejarah Singkat :
22 April 2016, merupakan peringatan Hari Bumi ke-46. Sejak pertama kali dirayakan pada 1970, Hari Bumi menjadi momen untuk mendorong perbaikan di sektor lingkungan hidup.
Menyambut perayaan Hari Bumi ke-46, kami rangkum sejumlah hal penting dan menarik seputar peringatan ini.
Bermula di Amerika Serikat
Hari Bumi digagas oleh senator Amerika Serikat (dari Wisconsin), Gaylord Nelson. Merujuk catatan Earthday.org,Nelson mulai tersentuh saat menyaksikan kerusakan lingkungan akibat kebocoran minyak besar-besaran di Santa Barbara, California, pada 1969. Ia juga terinspirasi dengan gerakan anti-perang yang tengah marak ketika itu.
Dua hal itu, memicu Nelson untuk menghubungi sejumlah pihak, dan menginisiasi peringatan Hari Bumi, yang dijadwalkan pada 22 April 1970.
"Saya mengumumkan bahwa pada musim semi tahun 1970 akan ada demonstrasi akar rumput secara nasional untuk kepedulian lingkungan, dan mengundang semua orang berpartisipasi," kenang Nelson, dalam arsip tulisannya di Envirolink. Pada hari yang disepakati, sekitar 20 juta orang menggelar aksi peringatan Hari Bumi di AS.
Jelang 1990, muncul ikhtiar untuk mendorong Hari Bumi menjadi sebuah gerakan global, dengan melibatkan 141 negara di dunia.
Laman Sekretaris Kabinet RI, juga telah menempatkan peringatan Hari Bumi dalam daftar hari penting di Indonesia.
Perayaannya di internet
Google menghadirkan orat-oret spesial Hari Bumi di laman mesin pencarinya, Kamis (22/4). Ini merupakan orat-oret ke-19, yang dibagikan Google tiap kali peringatan Hari Bumi.
Adapun kata kunci "Selamat Hari Bumi" terpantau memuncaki Tren Twitter Indonesia, hingga Jumat siang (22/4). Ajakan menjaga lingkungan terlihat mendominasi hasil pencarian atas kata kunci itu.
Cara Memperingati Hari Bumi:
Hari Bumi setiap tahunnya pada tgl. 22 April. Peringatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran manusia agar lebih peduli terhadap planet bumi yang ditinggalinya ini. Di Indonesia, hari bumi diperingati dengan berbagai cara. Misalnya saja di Nusa Dua, Bali bertepatan dengan hari bumi, Pusat Studi Pembangunan Berkelanjutan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Udayana bekerjasama dengan PT. Jasamarga Bali Tol menanam pohon bakau (mangrove) sekitar 3 ribu batang.
Penanaman mangrove dipusatkan di sekitar jalan tol Bali Mandara di titik akses keluar pintu Nusa Dua. Humas PT. Jasamarga Bali Tol, Drajad Hari Suseno seperti dikutip media onlinejaringnews.com mengatakan, kegiatan penanaman mangrove ini melibatkan sekitar 300 mahasiswa, pemerhati lingkungan dan elemen masyarakat. Dukungan pihak Jasamarga Bali Tol ini tak lain untuk luasan mangrove yang sebelumnya terkena dampak akibat pembangunan jalan Tol Bali Mandara.
Penanaman mangrove dipusatkan di sekitar jalan tol Bali Mandara di titik akses keluar pintu Nusa Dua. Humas PT. Jasamarga Bali Tol, Drajad Hari Suseno seperti dikutip media onlinejaringnews.com mengatakan, kegiatan penanaman mangrove ini melibatkan sekitar 300 mahasiswa, pemerhati lingkungan dan elemen masyarakat. Dukungan pihak Jasamarga Bali Tol ini tak lain untuk luasan mangrove yang sebelumnya terkena dampak akibat pembangunan jalan Tol Bali Mandara.
Lain lagi dengan peringatan Hari Bumi di Semarang, civitas akademika Universitas Negeri Semarang memilih tidak mengendarai kendaraan bermotor dan mematikan listrik selama satu jam. Universitas Negeri Semarang (Unnes) menetapkan bebas kendaraan dalam rangka Hari Bumi Sedunia. Ketua Badan Pengembang Konservasi Unnes, Dewi Liesnoor S menjelaskan bahwa selama satu jam penuh, udara di Kampus Konservasi itu akan bersih dari asap kendaraan bermotor. Tidak hanya itu, civitas akademika Unnes juga diimbau mematikan listrik di jam yang sama. Kebijakan berlaku pada Selasa, 22 April 2014 pukul 12.00 hingga 13.00 WIB sebagai salah satu ekspresi memperingati Hari Bumi. Dewi melanjutkan, kebijakan ini tidak hanya untuk mobil dan sepeda motor di lingkungan Unnes. Bahkan, bus kampus pun tidak beroperasi selama satu jam tersebut. Untuk mendukung peringatan Hari Bumi di Unnes, pihak rektorat menyediakan sepeda dan mobil bertenaga aki.
Tapi di luar dari kegiatan yang ribet nan ngejelimet itu, sebenarnya ada banyak cara sederhana buat kamu coba guna memperingati hari bumi. Pastinya cara ini juga bisa kamu lakuin setiap hari tanpa harus ‘ngegaet’ orang banyak.
1. Jarang Ngecas Gadget
Kekinian, anak muda itu harus punya 3 kriteria dalam memilih tempat nongkrong, yaitu lokasi, sinyal wi-fi, dan kesedian colokan. Yup, sadar atau engga ketergantungan kamu akan gagdet memaksa pengunaan listrik yang lebih banyak. Meski kamu bayar listrik dan pajak ke negara, cuma engga ada salahnya dong buat peka sedikit buat bumi kita.
2. Sedia Tote Bag
Kayak cewek banget pake tote bag? Siapa bilang. Selain udah ada aturan kantong plastik berbayar, punya tote bag itu ngebantu bumi kita dari bahaya sampah plastik. Selain itu, tas serba guna ini bisa juga jadi tempat sampah sementara. Misalnya kamu lagi di dalam kendaraan umum dan bingung mau buat sampah botol air mineral di mana, kamu bisa simpan dulu di tas hingga menemukan tempat sampah.
3. Jalan Kaki
Meski sekarang banyak jasa antar makanan, barang, atau orang secara online, bukan berarti kamu jadi malas jalan ya. Sesibuk-sibuknya aktivitas kamu, sempat-sempatin dong jalan dalam beberapa menit dalam seminggu (Jangan cuma buat ngeceng di CFD ya). Selain membantu kesehatan tubuh, jalan kaki juga mampu mengurangi menggunaan bahan bakar gas pada kendaraan bermotor. Meski keliatannya kecil dan engga ngaruh banget, tapi apa salahnya jadi pelopor perubahan. *tsah kayak saya tiap hari berangkat sekolah jalan kaki hehehe
4. No Junk Food
Plis, mulai sekarang kurang-kurangin deh makan junk food. Selain berbahaya buat kesehatan kamu. Mengonsumsi makananjunk food ternyata juga berbahaya bagi bumi kita. Beberapa kandungan zat kimia yang terkandung dalam makanan junk food pun belum tentu bisa dinetralisasikan oleh bumi kita. Belum lagi kalau tercampur dengan air tanah. Nah… bahaya kan?
5. Irit Air
Ngacung yang suka karokean di dalam kamar mandi sambil main air? Ada baiknya hobi itu kamu salurkan lewat aplikasi karokean di smartphone atau ikutan ajang pencarian bakat. Kenapa? Biar hemat air lah. He-he. FYI, Direktorat Pengembanga Air Minum menemukan kalau orang Indonesia rata-rata mengonsumsi air sebanyak 144 liter/hari, dimana 45% (65 liter) digunakan untuk keperluan mandi. Tapi ini jangan jadi alasan buat kamu mandi sehari sekali ya.
Itu tadi paparan singkat Tentang Hari Bumi., Pesan singkat dari admin adalah Jagalah bumi ini untuk masa depan generasi Selanjutnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
DON'T RUSUH!